Selasa, 03 Maret 2015

Percabangan dan Perulangan

PERCABANGAN

Percabangan adalah suatu pilihan atau opsi dengan kondisi tertentu. Jika kondisi yang menjadi  syarat terpenuhi, maka opsi atau pilihan dijalankan, jika tidak maka sebaliknya. Dalam java terdapat 4 macam jenis percabangan, if, if-else, else-if, dan juga switch. Keempat jenis ini memiliki penggunaan masing-masing. Berikut penjelasan mengenai penggunaan tiap-tiap percabangan:

  •   if : Percabangan if ini digunakan jika kita hanya memiliki satu pernyaatan yang akan     dijalankan dengan syarat tertentu. Jika kondisi benar, maka pernyataan akan dijalankan.
  • if else : Percabangan if else digunakan saat kita memiliki dua pernyataan dengan syarat tertentu. Jika hasil dari if benar, maka pernyataan1 yang dijalankan, sedangkan jika salah, pernyataan dua yang akan dijalankan.
  • else -if : percabangan yang digunakan saat kita memiliki banyak kondisi (lebih dari 2) dan banyak pernyataan (lebih dari 2). jika kondisi1 benar, maka pernyataan1 akan dijalankan, jika kondisi2 benar, maka penyataan2 akan dijalankan, jika semua kondisi salah, maka penyataan4 yang akan dijalankan saja.  
  • switch-case : percabangan yang digunakan saat kita memiliki banyak kondisi (lebih dari 2) dan banyak pernyataan (ledbih dari 2). Sebenarnya switch-case ini hampir sama dengan else if. Jika nilai variabel yang ditunjuk bernilai sesuai nilai1, maka pernyataan1 akan dijalankan, jika nilai variabel yang ditunjuk bernilai sesuai nilai2, pernyataan2 dijalankan, jika tidak ,maka pernyataan3 yang akan dijalankan.

Contoh kasus 1 :     
TesKeputusan.

class TesKeputusan{
    public static void main (String[] args){
        char jeniskelamin = 'W';
        //nested if
        if (jeniskelamin=='L')
            System.out.println("Cowok");
        else if (jeniskelamin=='P')
            System.out.println("Cewek");
        else
            System.out.println("Banci");
      
        //ternary
        System.out.println(jeniskelamin=='P'? "Dia pasti cowok." : "Dia pasti cewek");
      
        //switch case
        switch (jeniskelamin) {
        case 'P' : System.out.println("Cowok");
               break;
        case 'L' : System.out.println("Cewek");
               break;
        default     : System.out.println("Banci");
                break;
              
         }
    }
}

Keterangan :
     Dalam kasus ini, terdapat 4 jenis percabangan sekaligus. Untuk pernyataan yang pertama, menggunakan percabangan if, dimana atribut yang dideklarasikan adalah jeniskelamin dengan type data char dan bernilai 'W'.
-   //nested if
        if (jeniskelamin=='L')
            System.out.println("Cowok");
        else if (jeniskelamin=='P')
            System.out.println("Cewek");
        else
            System.out.println("Banci");
       
    Jika jeniskelamin = 'L', maka pernyataan yang dikondisikan bernilai salah, karena pada pendeklarasian atribut, jeniskelamin bernilai ='W', maka dibaca kondisi yang kedua. Dan, pada kondisi yang kedua (jeniskelamin = 'P') bernilai salah, maka akan dibaca kondisi yang ketiga ('Banci'). maka akan dihasilkan kondisi yang ketiga (jeniskelamin = banci).

-   //ternary
        System.out.println(jeniskelamin=='P'? "Dia pasti cowok." : "Dia pasti cewek");
     
yang akan dicetak hasilnya hanya kondisi ke dua ("Dia pasti cewek"), karena kondisi yang pertama bernilai salah. Mengapa? karena pada pernyataan if, yang jeniskelamin bernilai 'P', hanya = "Cewek", bukan "Cowok". Ketika dilakukan pengkondisian yang pertama bernilai salah, maka yang dibaca pada kondisi kedua. maka hasilnya : "Dia pasti cewek".
 

-   //switch case
        switch (jeniskelamin) {
        case 'P' : System.out.println("Cowok");
               break;
        case 'L' : System.out.println("Cewek");
               break;
        default     : System.out.println("Banci");
                break;
Perulangan pada bahasa pemrograman Java terdapat 3 macam yang memiliki sintaks dan penggunaan yang berbeda-beda. Ketiganya adalah FOR, WHILE, DO WHILE :
- Perulangan FOR digunakan untuk melakukan perulangan dengan jumlah yang sudah diketahui pasti.
- Perulangan WHILE digunakan untuk melakukan perulangan dengan jumlah yang belum diketahui pasti. Pernyataan pada WHILE akan dieksekusi setelah pengecekan kondisi pada WHILE bernilai TRUE.
- Perulangan DO WHILE untuk perulangan dengan jumlah yang belum pasti. DO akan dikerjakan lebih dahulu, disusul pengecekan pada kondisi WHILE.

Contoh penggunaan perulangan Java :
-- Perulangan FOR
   for (a=0;a<20;a++) {
   System.out.println("Nilai ke = " +a);
   {
-- Perulangan WHILE
   int a = 20;
   while (a>0) {
   System.out.println("Ulang While ke = "+a);
   a--;
   }
-- Perulangan DO WHILE
    int awd = 20;
   do {
   System.out.println(" Ulang Do While ke = " +awd);
   awd++;
   } while (awd <= 40);

2. Flowchart Perulangan Java
- Flowchart perulangan FOR Java
Flowchart perulangan FOR Java

- Flowchart perulangan WHILE Java
Flowchart perulangan WHILE Java

- Flowchart perulangan DO WHILE Java
Flowchart perulangan DO WHILE Java

Tidak ada komentar:

Posting Komentar